Jenis Furniture Berdasarkan Sistem Konstruksi Dan Pemasangannya

Dengan perkembangan dunia furniture ,sekarang muncul berbagai jenis furniture yang sangat beragam, berdasarkan bentuk, model maupun sistem konstruksinya.

Furniture adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari sebuah hunian.

Hunian tanpa furniture tentunya tidak akan lengkap dan menjadi tempat yang kosong.

Biasanya kita mengenal furniture itu terdiri dari perabot yang berupa meja, kursi, lemari, dsb.

Itu jika kita melihat furniture dari segi model dan bentuknya saja.

Hal ini bertujuan untuk membuat kita mempunyai banyak pilihan yang bisa kita sesuaikan dengan kebutuhan kita.

Pada artikel kali ini kita akan membahas berbagai jenis furniture Berdasarkan Sistem Konstruksinya Dan Pemasangannya

Rumah murah by agung podomoro

Info lengkap klik disni

Free Standing Furniture

Yang tergolong free standing furniture adalah furniture dengan konstruksi permanen yang sudah siap pakai.

Furniture ini bisa berdiri sendiri tanpa bantuan benda lain. Ciri lain adalah, biasanya furniture jenis ini bisa dipindah tempat.

Free standing furniture juga termasuk furniture yang paling banyak digunakan pada rumah-rumah hunian.

Keunggulan dari free standing furniture adalah konstruksinya kokoh.

Kekurangannya adalah, untuk furniture dengan ukuran yang besar cenderung berat dan sulit untuk dipindahkan, karena tidak memungkinkan untuk dibongkar.

Beberapa contoh free standing furniture adalah : meja, kursi, sofa dan lemari.

kursifurniture berdasarkan sistem kontruksinya (Knockdown Furniture)

Furniture dengan sistem knockdown adalah furniture yang bisa dibongkar pasang secara instan.

Keunggulan furniture jenis ini adalah bisa dikemas dengan lebih praktis, sehingga bagi orang yang mungkin sering berpindah tempat sangat memudahkan pada saat pengangkutan.

Kekurangannya adalah, untuk bisa menggunakannya, biasanya kita harus merangkainya terlebih dahulu.

Dalam beberapa kasus, untuk furniture yang besar dengan tingkat kerumitan tinggi, membutuhkan tenaga ahli untuk merangkainya.

Beberapa furniture yang sering menggunakan sistem seperti ini adalah: lemari, rak buku, tempat tidur, meja dan kursi.

Tetapi furniture jenis ini paling banyak digunakan untuk kebutuhan kantor seperti workstation dan office sistem.

lemari

Mobile Furniture

Jika kita pernah melihat furniture yang terdapat roda pada kaki-kakinya, maka itulah yang tergolong dalam mobile furniture.

Biasanya, mobile furniture banyak juga yang menggunakan sistem knockdown.

Sesuai dengan namanya furniture dengan sistem ini memiliki keunggulan mudah dipindah tempatkan.

Namun keunggulan tersebut juga sekaligus menjadi kekurangannya, yaitu tidak cocok untuk furniture yang membutuhkan kesetabilan penempatan.

Biasanya dengan keunggulan itu maka furniture ini sering diterapkan pada ruang kerja, misalnya : Kursi kantor.

furniture berdasarkan sistem kontruksinya kursi kantorBuilt In Furniture

Furniture ini juga sering disebut dengan customize furniture (walaupun tidak semua customize furniture adalah built in furniture), ini karena memang furniture ini dibuat khusus untuk sebuah ruangan dan menjadi bagian ruangan tersebut.

Keunggulan furniture jenis ini adalah desainnya bisa dibuat sesuai dengan kebutuhan ruangan tersebut, sehingga ukurannya bisa pas, terlihat lebih rapi dan menarik.

Sementara kekurangannya adalah, selain biayanya lebih mahal, furniture ini tidak dapat dipindah-pindah.

Contoh penggunaan built in furniture adalah lemari kamar tidur, kitchen set, kabinet pada dapur, rak televisi pada ruang keluarga, dan masih banyak lagi.

furniture berdasarkan sistem kontruksinya kitchen set

Itulah beberapa jenis furniture berdasarkan sistem konstruksinya dan pemasangannya.

Dengan segala karakteristik, kelebihan dan kekurangannya kita bisa menyesuaikan, furniture mana yang lebih cocok untuk digunakan pada ruang-ruang yang ada di hunian kita, semoga bermanfaat.

Baca juga :
Lampu hias ruang keluarga
Jenias tanaman Samping Rumah minimalis

0 Komentar